Saya mengakui, kita sangat membutuhkan waktu untuk sendirian--di rumah atau di gua, untuk menenangkan 'ombak' yang terombang-ambing di dalam diri. Kalau kita tidak pernah menyisakan waktu untuk itu, lama-lama ombaknya mengikis diri kita seperti batu besar di pinggir pantai. Lama-lama terjadi erosi, lama-lama terjadi depresi.Apalagi, hidup di perkotaan dengan tingkat aktivitas yang tinggi tidak membiarkan kita untuk melamunkan hal-hal yang terlupakan, barang dua menit saja.Apalagi, bila kita mengalami 'shit happens' di saat kita sedang berada di puncak kesenangan karena berhasil meraih sesuatu. Semua terasa jatuh begitu saja. Serasa kita adalah sampah paling busuk di dunia ini. Seperti apa yang sedang saya alami saat ini, dan beberapa kali di masa sebelum ini.
Di titik itulah kita membutuhkan waktu untuk menjauh. Di titik itulah kita membutuhkan teman untuk berbagi. Saya beruntung, punya banyak orang yang mau mendengarkan saya. Mereka dengan tulus membuat saya untuk merelakan hal buruk terjadi dan belajar dari sana sehingga menambah pendewasaan saya. Mereka mengingatkan bahwa apapun yang menjadi jodoh saya, akan menjadi jalan saya.
Beruntungnya, di saat seperti ini, kakak, ibu, teman-teman dan pacar saya mengatakan hal yang sama. :)
Saya tidak ingin membeberkan shit apa yang sedang terjadi, tapi saya hanya ingin share bahwa, ketika kita dengan tulus menerima kenyataan yang terjadi, dan mendapati bahwa kita masih punya segala yang kita punya, seperti usia muda, kemampuan, ambisi, keinginan, tujuan tinggi, orang-orang yang menyanyangi, kita tidak rugi sedikit pun telah mengalami hal bodoh yang kita sebut shit itu. Hasilnya, lega tak karuan di dalam diri.
Justru, ketika kita merelakan, malah hal baik akan terjadi dalam diri.
Satu hal lagi, saya bukan orang yang percaya shio baik atau buruk di tahun Naga ini. Buat saya, tidak ada hubungan antara shio dan peruntungan kita. Peruntungan bukanlah hal gaib yang didapat secara tiba-tiba, tapi sesuatu yang kita bentuk dari keseharian kita. :)
Bila depresi menerjang, datanglah ke orang-orang yang kita percayai. Berikan waktu untuk diri sendiri selama sehari (mengambil cuti kerja sangat sah untuk hal ini), nikmati dan rasakan bahwa we've got talent. So there's nothing to worry about.
Don't forget to LAUGH! Happy Friday, dears! :)
Xoxo,
fy
No comments:
Post a Comment