Kita berhasil melewati setahun demi setahun, sampai ada hari ini.
Saya bisa menulis ini, dan kamu bisa membaca ini. Artinya, kita berhasil masuk ke tahun 2012, walau katanya tahun kiamat.
Jadi, jangan sia-siakan 365 hari berikutnya, karena kita tak tahu kapan hari terakhir kita datang, atau orang-orang di sekeliling kita.
We never know our faith of lifetime, please love everyone as much as we can. Don't let yourself regret later.
Seperti kematian seorang desainer muda Tanah Air pada tanggal 1 Januari kemarin. Mirisnya, ia meninggal dengan cara yang mengenaskan. Dia punya segalanya. Pamor, kekayaan, ketenaran. Semua ia tinggalkan begitu saja.
Saya teringat kata-kata mbak Aiko Senosoenoto di pertemuan Fenomena di Megamendung, hari terakhir tahun 2011.
"Yang seharusnya ditakuti bukan mati miskin, tapi mati menderita. Kalau kita memupuk rezeki jiwa selama hidup, tak perlu takut jatuh miskin. Tapi supaya tidak mati dengan menderita, ubahlah sifat buruk untuk memperbaiki karma kita."
So, Happy New Year, everyone!
Semoga tahun 2012 ini segalanya menuju ke arah yang lebih baik dan tekad-tekad yang kita buat bisa dijalani satu-persatu. :)
No comments:
Post a Comment